PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA DEALER NISSAN LABUHAN RATU BANDAR LAMPUNG

ABSTRAK

Berdasarkan tabel 1.2 diketahui bahwa 29 dari 41 orang karyawan pernah terlambat saat masuk kerja. Berdasarkan tabel 1.3 diketahui bahwa 13 orang pernah melanggar SOP (Standard Operational Procedure). Untuk menganalisis apakah terdapat pengaruh motivasi terhadap kinerja karyawan. Untuk menganalisis apakah terdapat pengaruh disiplin kerja terhadap kinerja karyawan. Untuk menganalisis apakah terdapat pengaruh motivasi dan disiplin kerja terhadap kinerja karyawan Metode yang diterapkan adalah penelitian berjenis kuantitatif. Sesuai dengan pandangan Sugiyono (201813), pendekatan kuantitatif melibatkan data konkret. Data yang terhimpun berupa penilaian angka, yang selanjutnya dianalisis melalui pendekatan statistik sebagai alat uji perhitungan. Motivasi kerja (X1) tidak berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan (Y). Dilihat dari nilai sig untuk pengaruh (X1) lebih besar dari 0,05. Disiplin kerja (X2) berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan (Y). Dilihat dari nilai sig lebih kecil dari 0,05. Motivasi dan disiplin secara bersama-sama (simultan) berpengaruh terhadap kinerja karyawan (Y). Dilihat dari nilai sig lebih kecil dari nilai alpha 0,05 Dealer Nissan Labuhan Ratu Bandar Lampung selain meningkatkan kedisiplinan, penting juga memperhatikan motivasi kerja karyawan, agar terciptanya kinerja yang memuaskan dimasa yang akan datang. Dealer Nissan Labuhan Ratu Bandar Lampung harus memberikan pujian atau apresiasi bagi karyawan yang sudah mengikuti peraturan yang sudah ditetapkan dan ada sanksi tegas yang diberikan pada karyawan

Kata kunci : motivasi kerja, disiplin kerja, kinerja karyawan